Selamat Datang

Jumat, 12 Oktober 2012


Mahasiswa Cianjur Desak Usut Tuntas Kasus Mamin

Jumat, 13 Januari 2012 22:39

CIANJUR – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Cianjur (AMPC), menggelar aksi unjuk rasa di Tugu Ngaos-Mamaos-Maenpo dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur. Mereka mendesak penuntasan kasus makan minum (Mamin) 2007-2010. Aksi berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB. Aksi yang digelar di tengah rintik hujan itu, diwarnai pembakaran replika patung yang terbuat dari kertas bertuliskan “koruptor”. Para mahasiswa mendesak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur lebih berani memberantas kasus korupsi di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Cianjur.

Mereka mendesak Kejati Jabar segera menangkap para pejabat yang diduga kuat terlibat dalam kasus penyelewengan APBD pada Pos Makan Minum (Mamin) tahun 2007-2010 yang menelan kerugian Negara sebesar Rp7,5 miliar.

“Kalau pihak Kejati telah menetapkan dua tersangka pejabat di lingkungan Pemkab Cianjur, tindak lanjuti dengan penangkapan,” ungkap koordinator aksi, Mustofa dalam orasinya.

Jika Kejati Jabar tidak sanggup menangkapnya, mahasiswa mengancam akan menangkap dengan caranya sendiri. Aksi yang dilakukan di dua tempat tersebut mendapat pengawalan ketat sejumlah anggota polisi Dalmas Polres Cianjur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar